Refleksi : Mendapat Berkah Dari Berdagang Siomay

Andri :

Kemiskinan adalah hal yang tidak dapat terelakkan lagi di dalam kehidupan masyarakat kita. Namun, keinginan berjuang dan melepaskan diri daripada kemiskinan itu masih belum dimiliki oleh semua orang. Banyak diantara mereka yang hanya menunggu mendapatkan belas kasihan dari orang lain, sementara ada juga yang bersungguh-sungguh dan bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sebagai contoh, hal itu dapat kita lihat dari para pedagang kecil. Mereka memiliki usaha untuk menghidupi dirinya dan keluarganya. Hal tersebut dapat menjadi teladan bagi kita. Pasti banyak juga diantara kita yang selama ini masih kurang berusaha untuk mendapatkan apa yang kita inginkan dengan usaha sendiri. Seringkali kita mengharapkan bantuan orang lain ataupun faktor keberuntungan saja. Hal itu harus kita ubah sedikit demi sedikit. Kita harus mencontoh orang-orang ini yang selalu berusaha dalam memenuhi apa yang dibutuhkannya. Mereka memiliki keinginan dan tekad yang kuat sehingga selalu optimis dan pantang menyerah dalam menjalankan usahanya, meski seringkali penghasilannya tidak sepadan dengan tenaga yang sudah dikeluarkannya. Kegigihan dan ketegaran mereka harus kita contoh, bukannya malah kita tertawakan, karena dengan kegigihan itulah kita baru bisa berhasil dalam menjalankan segala sesuatunya. Kita harus bersyukur atas apa yang telah kita dapatkan sekarang ini, dimana kita bisa mengenyam pendidikan setinggi-tingginya dan berkecukupan dalam pemenuhan kebutuhan sehari-harinya. Janganlah selalu melihat keatas karena kita tidak akan pernah puas. Lihatlah mereka yang harus berusaha mati-matian untuk hidupnya. Dari situ kita akan bersyukur dan hati kita akan tergerak untuk melakukan usaha-usaha membantu mereka yang dapat dilakukan dalam berbagai jalan salah satunya adalah dengan menghargai dan menghormati mereka.