Thursday, April 24, 2008

REFLEKSI

Kemiskinan sudah tak asing lagi untuk dijumpai di kota besar yang penuh dengan kekerasan, Jakarta. Banyak orang kaya tetapi banyak juga orang miskin. Ketika ditanyakan kunci kesuksesan akan kekayaan, orang kaya akan menjawab karena mereka penuh perjuangan untuk mendapatkan kekayaan tersebut. Tetapi orang miskin sudah berjuang namun tetap saja miskin. Bukankah hal itu termasuk tidak adil bagi dunia?

Menurut saya, tokoh bu Ipah yang mementingkan kelangsungan hidup dengan mencari uang yang halal walaupun ia tidak suka profesi nya itu wajib diacungkan jempol. Karena saat ini banyak pengangguran atau pencopet yang malas kerja tapi mau kaya. Mungkin memang penghasilan yang didapat tidak sesuai dengan jerih payah nya. Tetapi itu harus untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Uang memang kebutuhan yang sangat dibutuhkan dalam hidup saat ini, tetapi bukan sampai harus melupakan orang-orang kecil.

Jika kita melihat ke atas, mungkin memang kita akan merasa kita itu orang kecil yang tidak mempunyai hal apapun yang dapat di banggakan atau kita ini miskin, tetapi jika kita menengok ke bawah, maka kita akan merasa kaya, dan kita akan merasa serba berkelebihan dan berkecukupan. Karena nya ada baik nya jika kita melihat ke bawah, bukan selalu melihat ke atas.

Wenda (8)

No comments: